WASIAT UNTUK PARA PEJUANG TAUHID DALAM MENGHADAPI SETAN JIN DAN MANUSIA

Muhammad Faizar

Wasiat indah ini ditulis oleh khalifah 'Umar bin Khattab radhiyallahu 'anhu kepada Panglima perang Sa'ad bin Abi Waqqash radhiyallahu 'anhu saat akan berjihad melawan pasukan Persia dalam peperangan Qadisiyah yg terjadi pada thn 14 H/636 M...

Berikut isinya :

"السلام عليكم ورحمة الله وبركاته، أما بعد.. فإني آمرك ومن معك من الأجناد بتقوى الله على كل حال، فإن تقوى الله أفضل العُدَّة على العدو، وأقوى العدة في الحرب".

"Assalamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh...
Amma Ba'du....
Aku memerintahkanmu dan seluruh anggota pasukanmu untuk bertaqwa kepada Allah dalam setiap keadaan, Karena taqwa kepada Allah adalah senjata yg paling kuat dan strategi yang paling jitu untuk mengalahkan musuhmu dalam peperangan...

"وآمرك ومن معك أن تكونوا أشد احتراسًا من المعاصي منكم من عدوكم، فإن ذنوب الجيش أخوف عليهم من عدوهم، وإنما يُنصر المسلمون بمعصية عدوهم لله، ولولا ذلك لم تكن لنا بهم قوة، لأن عددنا ليس كعددهم، وعدتنا ليست كعدتهم، فإذا استوينا في المعصية كان لهم الفضل علينا في القوة، وإلا ننصر عليهم بفضلنا ولن نغلبهم بقوتنا".

Dan aku memerintahkanmu beserta seluruh anggota pasukanmu untuk berhati-hati terhadap perbuatan maksiat, lebih dari kehati-hatian kalian terhadap musuh...
Karena kemaksiatan tentara islam lebih aku khawatirkan daripada pasukan musuh mereka....

Sesungguhnya pasukan muslimin diberi pertolongan oleh sebab musuh-musuhnya yang berbuat kemaksiatan kpd Allah...

Kalau bukan karena itu, niscaya kita tidak akan berdaya menghadapi pasukan musuh...

Karena jumlah kita tak seberapa dibanding jumlah pasukan musuh, persenjataan kita pun tak ada apa-apanya dibandingkan persenjataan musuh...

Sehingga seandainya pasukan Islam dan pasukan musuh sama-sama berbuat maksiat, maka pasukan musuh akan menang karena mereka lebih kuat dari segi jumlah dan senjata...

Jika kita tidak berbuat maksiat, maka kita akan menang, karena KESHALEHAN kita, BUKAN karena KEKUATAN kita..
"واعلموا أن عليكم في سيركم حفظة من الله يعلمون ما تفعلون فاستحيوا منهم، ولا تعملوا بمعاصي الله وأنتم في سبيل الله".

Dan ketahuilah, selama perjalanan kalian, Allah mengirim para malaikat Hafadzah yang akan mengawasi...
Mereka mengetahui apa yang kalian lakukan...
Maka teruslah merasa malu kepada mereka...
Janganlah kalian bermaksiat kepada Allah, padahal kalian sedang berada di jalan-Nya...

"ولا تقولوا: إن عدونا شرٌّ منا ولن يُسلط علينا وإن أسأنا، فرُبَّ قوم سُلِّط عليهم شَرٌّ منهم، كما سُلّط على بني اسرائيل -لما عملوا بمساخط الله- كفرةُ المجوس فجاسوا خلال الديار، وكان وعدًا مفعولاً".

Janganlah kalian berkata bahwa kalian pasti akan menang karena musuh pasti lebih buruk dari kalian, sehingga mereka tidak akan mungkin menguasai kalian...
Karena sangat mungkin sebuah kaum dikuasai oleh kaum yang buruk...
Sebagaimana Bani Israel yg dikuasai oleh kaum Majusi...
Bisa demikian karena Bani Israel telah melakukan hal-hal yang membuat Allah MURKA....

"واسألوا الله العون على أنفسكم، كما تسألونه النصر على أعدائكم".

Mohonlah kepada Allah agar menolong kalian melawan hawa nafsu kalian, sbagaimana kalian juga memohon pertolongan dalam melawan musuh-musuh kalian..."

Dari wasiat beliau ini, mungkin dpt sedikit tersingkap rahasia mengapa para setan takut ketika berjumpa dengan beliau dan lebih memilih mengambil jalan lain ketimbang berpapasan langsung...
Tentunya bukan karena Umar bin Khattab berperawakan tinggi besar, melainkan karena ketaqwaan dan keshalehan beliau yg luar biasa...

Semoga kita dapat memetik pelajaran berharga dari wasiat abadi sang Khalifah ini...

Perdana Akhmad, S.Psi

Seorang Praktisi Ruqyah yang (Dengan Idzin Allah SWT) Akan Membagi Ilmu dan Seni Pendayagunaan Energi Ruqyah Keseluruh Umat Islam NO.Telp:081379666696 Pin BlackBerry : 2A22C8EA

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak